Sabtu, 20 April 2024

Polisi Diminta Tangkap Pengancam Jokowi Saat Demo di Bawaslu

Redaksi - Minggu, 12 Mei 2019 01:04 WIB
Polisi Diminta Tangkap Pengancam Jokowi Saat Demo di Bawaslu

digtara.com | JAKARTA – Wakil Ketua Rumah Aspirasi Jokowi-Ma’ruf Amin, Michael Umbas, meminta kepada Kepolisian Republik Indonesia untuk segera menangkap pria pengancam Presiden Joko Widodo saat aksi unjukrasa di depan Kantor Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Republik Indonesia, Jumat 8 Mei 2019 lalu.

Baca Juga:

Dimana saat aksi berlangsung ada sosok pria yang mengaku akan memenggal kepala Presiden Joko Widodo. Pernyataan itu terekam dalam sebuah video berdurasi 17 detik yang kemudian menjadi viral di jagad maya setelah tersebar lewat media sosial.

“Kami mengecam keras sekaligus mengutuk salah satu pendemo yang mengancam untuk memenggal kepala Presiden Jokowi. Pendemo tersebut terbukti bermental barbar, dan penyebar teror. Sudah sepatutnya hukum tak boleh tunduk terhadap mereka yang brutal. Ada adagium “lex dura sed tamen scripta” yang berarti “hukum itu keras, dan memang begitulah bunyi atau keadaannya, karena semua demi kepastian dalam penegakannya. Kepastian hukum akan menghadirkan tertib masyarakat,” urai Umbas seperti dilansir Okezone, Minggu (12/5/2019).

Dia menerangkan, ancaman akan memenggal kepala Jokowi jelas meresahkan. Dia berharap, aparat penegak hukum dalam hal ini pihak kepolisian menindak pendemo yang mengumbar ancaman pembunuhan tersebut.

“Tak hanya itu, si pendemo pun bersumpah dengan membawa nama Tuhan. Jangan sampai kejadian seperti itu dibiarkan, karena berpotensi menjurus konflik di tengah masyarakat. Kami optimis institusi Polri tidak berdiam diri,” ucap dia.

“Perlu diingat, Presiden merupakan simbol Negara,”tambahnya.

Imas juga meminta kepada Prabowo Subianto bersuara atas ancaman pendemo kepada Pak Jokowi. Jangan justru diam dan bersembunyi. Coba Pak Prabowo lihat dan dengar, keliaran dari pendukung Anda ini,” sambungnya.

Umbas pun mengimbau seluruh pendukung Jokowi supaya tetap tenang dan tidak perlu melakukan pembalasan. Apalagi di tengah bulan suci Ramadan. “Sebagai sesama manusia, kami mendoakan si pendemo mendapat pintu maaf dari Tuhan Yang Maha Esa,” kata dia.

 

[AS]

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Redaksi
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Komentar
Berita Terbaru