Pemakaman Ujung Sibolga Dipadati Penziarah
Digtara.com | SIBOLGA – Telah menjadi tradisi rutin masyarakat di kota Sibolga, memasuki bulan suci Ramadhan 1440 Hijriah, melakukan ziarah kubur.
Baca Juga:
Tradisi ziarah kubur biasanya dilakukan masyarakat Sibolga 7 hari sebelum ramadhan, dan bahkan untuk keramaian masyarakat melaksanakan aktifitas ziarah akan terjadi 2 hari menjelang ramadhan.
Bertepatan di akhir pekan, Sabtu (4/5), 2 hari sebelum memasuki bulan yang punuh berkah, pemakaman umum ujung Sibolga, jalan Zainul Arifin, ramai di kunjungi.
Sri (50) bersama keluarganya mendatangi makam orang tuanya, dengan melantunkan bacaan surah Yasin, dan membersih makam, menjadi kebiasaan yang tidak bisa di hilangkan.
“Sudah tradisi, kalau tidak ziarahj jelang bulan puasa sepertinya ada saja yang ganjal, jadi di usahakanlah, ajak anak-anak untuk medoakan kakek dan neneknya,” ucap ibu Sri
Meski lanjutnya, aktivitasnya ziarah kubur tidak hanya dilakukan menjelang Ramadan,”Ziarah di hari biasa pun ibu lakukan tidak hanya mau puasa aja, tapi karena ini tradisi yang seperti dibilang tadi, ada saja yang kurang,” ujarnya.
Kendati demikian, Kehadiran berkunjung kemakan orang tua untuk mendoakan serta menjadi bahan renungan di kehidupan nyata untuk terus berbuat dan beribada kepada Allah Swt.
Reporter: Putma Suryadi