Ferry Monang: WNA Asal Banglades Disekap dalam Keadaan Kelaparan
digtara.com | MEDAN – Selain disekap di dalam salah satu ruko di Jalan Pantai Barat, Kecamatan Medan Helevetia, ternyata 193 Warga Negara Asing (WNA) asal Banglades itu tidak mendapatkan makanan berhari-hari.
Baca Juga:
Usai dibawa ke kantor imigrasi, ratusan WNA asal Banglades ini pun mendapatkan makan dan tempat tinggal dari Kantor Imigrasi kelas 1 Medan.
“Mereka kelaparan sehingga ribut di dalam ruko dan hal itu pun diketahui sejumlah masyarakat yang berada disekitar, sehingga dilaporkan ke kami dan kami pun melakukan koordinasi dengan pihak aparat agar membawa mereka ke kantor,” kata Kepala Kantor Imigrasi Kelas 1 Medan, Ferry Monang, saat memberikan keterangan, Rabu (6/2/2019) siang.
Dia juga menyebutkan, mereka kelaparan saat ini hanya kita melakukan pendataan dan mengirim mereka ke rumah detensi imigrasi.
“Jadi setelah mereka kita istirahatkan dan kasih tempat tinggal sementara kita akan melakukan penelitian sebagaimana dilakukan secara keimigrasian,” tuturnya.
Dia menjelaskan, mereka masuk ke negara Indonesia melalui Jakarta dan Jogjakarta, namun pihaknya pun belum dapat mengetahui apakah sejumlah warga negara ini didatangkan dari jalur laut, atau jalur udara.
“Kita belum dapat memastikan karena terkait hal ini masih dalam penelitian nanti kalau sudah dapat keterangan lebih lanjut akan kita sampaikan,” tambahnya.
Reporter: Kartik
Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat
Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS
Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya
Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia
Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur