Jumat, 19 April 2024

Sebanyak 28 Rumah Adat Hangus Terbakar

Imanuel Lodja - Minggu, 30 Agustus 2020 15:11 WIB
Sebanyak 28 Rumah Adat Hangus Terbakar

digtara.com – Sebanyak 28 unit rumah adat di Kampung adat Desa Napasabok dan kampung Lama Lapaulun Desa Bunga Muda Kecamatan Ile Ape Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT) hangus terbakar, Minggu (30/8/2020).

Baca Juga:

“Kebakaran tersebut terjadi sekira pukul 17.00 Wib menyebabkan 28 rumah adat hangus terbakar dan menyisakan 8 rumah adat,” ujar Kasat Reskrim Polres Lembata Iptu Komang Sukamara SH saat dikonfirmasi, Minggu malam (30/8/2020).

Ia menjelaskan kebakaran bukan rumah adat yang ditempati, tetapi rumah adat yang dikebun. Selain itu, lokasi kebakaran tidak bisa dijangkau kendaraan roda 4 dan roda 2 karena berada di bukit.

Bhabinkamtibmas Desa Watodiri Kecamatan Ile Ape Kabupaten Lembata, Aipda Socherman Eduard bersama 2 orang anggota pospol Ile Ape dan masyarakat desa setempat sempat melakukan upaya pemadaman api yang menghanguskan beberapa lokasi di desa tersebut.

Terbakarnya puluhan rumah adat milik kedua desa itu bermula dari munculnya titik api di sisi utara Bungamuda yang sempat dipantau warga Desa Bungamuda.

Warga lihat ada kepulan asap hitam diperkirakan di sekitar kompleks perkebunan warga. Warga dan kepala desa langsung ke bukit untuk membantu pemadam api.

Hembusan angin begitu kencang menyebabkan kecepatan penyebaran api dan menyebabkan kebakaran ke dalam kompleks rumah adat.

Sebanyak 28 Rumah Adat Hangus Terbakar

Rumah adat yang terbakar adalah rumah adat suku Limanuho, rumah adat suku Lemanuk Mudaipuken, rumah adat suku Kolimaking, rumah adat suku Lagamaking, rumah adat suku Balawala, rumah adat suku Lopot Making.

Lalu rumah adat suku Hurekmaking, rumah adat Suku Paokuma, rumah adat suku Nihamaking, rumah adat Suku Waolangun, rumah adat Suku Wahon dan rumah adat Suku Lapermaking.

Sedangkan 8 rumah adat di Lewo Napaulun yang berhasil diselamatkan yakni, 2 rumah adat milik suku Hurek Making, 2 rumah adat milik suku Paokuma, 1 rumah adat milik suku Ladopurab, 1 rumah adat milik suku Nihamaking, 1 rumah adat milik suku Lagamaking dan 1 rumah adat milik suku Lamarongan.

Kasat Reskrim Polres Lembata memastikan bahwa sampai saat ini belum diketahui pasti asal dari sumber api tersebut.

“Tetapi berdasar informasi dari beberapa warga bahwa awal mula api  muncul dari arah utara desa bunga muda,” tandasnya.

Ia juga memastikan tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, namun diperkirakan mengalami kerugian sebesar Rp 196 juta.

Hingga malam hari nyala api di kampung lama sudah dapat dipadamkan namun masih ada nyala api di tempat yang jauh dari kampung lama dimana lokasi tersebut sulit dijangkau.

[ya]  Sebanyak 28 Rumah Adat Hangus Terbakar

Saksikan video-video terbaru lainnya hanya di Channel YoutubeDigtara TV. Jangan lupa, like comment and Subscribe.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Imanuel Lodja
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Komentar
Berita Terbaru