Kamis, 28 Maret 2024

Pegawai Toko Roti Dirazia Polisi Gadungan di Tebingtinggi, Belasan Juta Uang Setoran Raib

- Selasa, 21 Juni 2022 12:54 WIB
Pegawai Toko Roti Dirazia Polisi Gadungan di Tebingtinggi, Belasan Juta Uang Setoran Raib

digtara.com – Aksi penipuan dengan modus menyamar sebagai polisi gadungan terjadi di Jalinsum Soekarno-Hatta Kota Tebingtinggi. Kali ini pelaku berhasil mengecoh korban seorang pegawai toko roti dan membawa kabur uang tunai sekitar Rp 13 juta.

Baca Juga:

Kasus ini sudah ditangani pihak Polres Tebingtinggi.

Dalam olah tempat kejadian perkara, Selasa (21/6), terlihat korban pegawai toko roti Candra, warga Kampung Keling, Kelurahan Sri Padang, Kecamatan Rambutan Kota Tebingtinggi, menjelaskan kepada personil SPK B Polres Tebingtinggi terkait kejadian yang menimpa dirinya.

Ironisnya, pelaku sehari sebelumnya sempat menjalankan aksinya kepada korban, namun tidak berhasil, dikarenakan korban belum memiliki uang kutipan.

Saat di TKP korban Candra menjelaskan, pada hari Senin (20/6) saya mendapat tugas untuk mengutip bon penjualan ke kawasan Indra Pura, Kuala Tanjung dan Kabupaten Batubara. Ketika melintas di Jalan Soekarno-Hatta Tebingtinggi ia diberhentikan seseorang.

“Saya di-stop seseorang yang perawakannya seperti polisi dan pakaiannya seperti polisi. Kemudian dia menanyakan surat-surat dan sempat memeriksa barang bawaan dan obat-obatan. Saku saya juga diperiksa, tetapi dia bilang saya aja yang periksa saku saya. Setelah itu kami pun dibiarkan pergi,” kata Chandra.

Dan pada hari ini, Selasa (22/6) saat hendak pulang persis di tempat yang sama saya di stop lagi dengan orang yang sama. Saya sempat menanyakan kepada pelaku bahwa saya semalam sudah diperiksa.

“Lho, semalamkan uda bapak stop saya kenapa di stop lagi. Oh ia, ada yang kami curigai, katanya Pak. Memang semalam ada dibilangnya, setiap mobil yang seperti ini ada yang kami curigai, jadi disuruh komandan diperiksa katanya. Kemudian dia menyuruh saya turun dari mobil dan saya turun sambil membawa tas. Lalu dia bertanya siapa teman saya, saya jawab kernek saya,” ujar Chandra menirukan.

Kemudian saya diperiksa termasuk tas dan dompet saya, karena katanya laporan semalam belum masuk, ini kita ke komandan saja, mana SIM, katanya Pak. Lalu saya berikan SIM dan kernek saya disuruh tunggu di mobil dan dia menyuruh saya bawa aja kunci mobilnya.

“Saat saya berjalan ke arah mobil untuk mengambil kunci, dia pun kabur dengan kenderaan sepedamotor metic warna hitam. Dia kabur membawa tas dan dompet saya bersama bon faktur SIM dan uang penjualan sekitar Rp.13 juta lebih. Saya sempat mencoba untuk mengejar, karena situasi macet saya tidak berhasil. Saya langsung ke Polres Tebingtinggi untuk buat laporan,” jelas Chandra kesal.

Sementara itu Ka SPK B Polres Tebingtinggi, Aiptu Terlaksana Sembiring usai melakukan olah TKP menjelaskan, hari ini ada laporan kita terima, yakni kasus pencurian dengan mengatasnamakan kepolisian.

“Kejadiannya semalam sore korban distop seseorang yang menyaru sebagai polisi. Dan tadi pagi korban kembali distop oleh orang yang sama. Pelaku berhasil membawa tas dan uang hasil kutipan hasil penjualan toko,” kata Terlaksana Sembiring.

Dalam kesempatan tersebut, Terlaksana Sembiring menyampaikan himbauan kepada seluruh warga atau masyarakat pengguna jalan agar selalu waspada terhadap orang yang mencurigakan.

“Kami dari Satuan Lalulintas Polres Tebingtinggi menghimbau untuk tidak melayani atau meladeni seseorang yang mengatasnamakan kepolisian, namun tidak pada saat razia resmi,” harap Terlaksana Sembiring.

Kasus yang mencoreng pihak kepolisian ini masih dalam pemeriksaan pihak Polres Tebingtinggi. Korban berharap semoga pelaku cepat tertangkap untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Tim SPK B Polres Tebingtinggi dipimpin Aiptu Terlaksana Sembiring sedang olah TKP dan meminta keterangan korban.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
:
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Komentar
Berita Terbaru