Ini Potret Tersangka Polisi Pembunuh 2 Wanita Muda, Bukan soal Asmara

Sabtu, 27 Februari 2021 09:31

digtara.com - Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Utara berhasil mengungkap kasus pembunuhan 2 wanita muda yang jasadnya ditemukan dari dua lokasi terpisah. Polisi menegaskan motifnya bukan masalah asmara, meskipun eksekusi korban dilakukan di kamar hotel.

Sejak Kamis (25/2/2021), polisi telah berhasil menangkap pelaku yang ternyata seorang polisi berpangkat Aipda. Dari penangkapan sosok berinisial RS itu pun, terungkap beberapa fakta soal kasus pembunuhan tersebut.

Ternyata sebelum menghabisi nyawa korban, Aipda RS mengajak kedua korban yakni Riska Fitria (21) dan AC (14) ke salah hotel kelas melati di Padang Bulan Medan.

Kasubdit Penmas Polda Sumut AKBP MP Nainggolan kepada wartawan, Jumat (26/2/2021) malam mengatakan, kedua korban diajak bertemu untuk membahas mengenai permasalahan antara Riska yang merupakan Pekerja Harian Lepas (PHL), dengan oknum polisi yang diduga terkait dengan permasalahan penitipan barang ke ruang tahanan.

Setelah bertemu, pelaku yang menjemput kedua korban di kawasan Belawan menaiki mobil kemudian membawanya ke hotel pada Sabtu (20/2/2021) malam kemarin.

“Iya benar, pelaku (oknum polisi) mengajak kedua korban ke penginapan di Padang Bulan,” ujarnya.

Di dalam hotel, pelaku dan kedua korban terlibat cekcok. Nainggolan melanjutkan, pelaku yang gelap mata lalu mengeksekusi kedua wanita muda tersebut.

“Disitulah dia melakukan eksekusi dengan cara mencekik kedua korban dan meninggal di tempat,” ungkapnya.

Setelah menghabisi nyawa kedua korban, masih Nainggolan menjelaskan Aipda RS lalu membuang kedua korban ke dua lokasi tersebut
yakni di Serdang Bedagai dan Medan.

Bukan Masalah Asmara

Laman: 1 2 3

Berita Terkait