Jumat, 29 Maret 2024

Tim Pemantau Harga Pangan: Kenaikan Harga Kebutuhan Pokok Masih Wajar

Redaksi - Rabu, 26 Desember 2018 10:35 WIB
Tim Pemantau Harga Pangan: Kenaikan Harga Kebutuhan Pokok Masih Wajar

digtara.com | MEDAN – Pergerakan harga sejumlah kebutuhan pokok di Sumatera Utara, menunjukkan tren yang cukup stabil pasca perayaan Natal, 25 Desember 2018 kemarin. Meski ada kenaikan harga sejumlah komoditi utama, namun besarannya masih dalam kategori wajar.

Baca Juga:

Hal tersebut dikatakan Ketua TimPemantau Harga Pangan Sumatera Utara, Gunawan Bendjamin dalam keteranganresminya kepada digtara.com, Rabu (26/12/2018).

Gunawan menyebutkan, harga cabai rawit mengalami kenaikan dari 32 ribu per kilogrammenjadi 55 ribu per kg. Kenaikan ini dipicu oleh kurangnya pasokan, pacsaterhentinya panen petani di wilayah Kabupaten Karo, lantaran sedang merayakanNatal.

Sementara itu harga sayuran yangterpantau mengalami kenaikan sejauh ini adalah sawi pahit yang biasanya dijualantara 4 ribu-5 ribu per kg, saat ini dijual 8000 per kg. Kol yang biasanyadijual dengan harga 3 ribu – 4 ribu per kg, kini dijual 5 ribu per kg. Sedangkanbuncis yang biasanya 5 ribu-6 ribu per kg, saat ini dijual dikisaran harga 10ribu per Kg.

Harga bawang putih, kata Gunawan, jugamengalami kenaikan. Sebelumnya harga bawang putih sempat bertahan di kisaran 18ribu per kg. Menjelang natal, sejumlah distributor menyatakan bahwa merekakesulitan mendapatkan pasokan barang. Dikarenakan banyak distributor yang sudahmengambil liburan. Dan harga di beberapa pedagang itu ada yang mencapai 20 ribuper kg.

Selanjutnya harga daging ayam jugamengalami kenaikan. Kenaikan harga daging ayam saat ini menjadi 31 ribu per kg.Dari sebelumnya stabil dikisaran 27 ribu hingga 28 ribu per kg. Tingginyapermintaan daging ayam saat ini dinilai wajar. Dan tren kenaikan permintaandiperkirakan akan berlanjut hingga perayaan tahun baru 2019 berakhir.

“Saya menilai tren kenaikan harga dibulan Desember untuk sejumlah komoditas pangan masih terbilang wajar. Kenaikan inisaya pikir tidak akan bertahan lama. Karena nanti juga akan kembali normal.Disaat seperti sekarang ini kita akan lebih sering menemukan bahwa harga-hargayang berlaku di masyarakat cenderung volatile,”sebut Gunawan.

Kendati demikian, kata Gunawan,perlu menjadi catatan khusus terkait komoditi cabai merah. Di kabupaten karosaat ini ditemukan adanya gangguan pada tanaman cabai merah. Dimana dalam 1bedeng tanaman cabai terdapat sekitar 30 hingga 40% tanaman yang rusak.

Gejalanya adalah pohon cabaitersebut mengalami patah di batangnya. Sebelum patah batang cabai itu tadigosong dan akhirnya tumbang.

“Saya mengimbau agar dinas terkaitsegera terjun langsung ke lapangan untuk mengatasi persoalan ini. Karena akanmengganggu produktifitas cabai dalam 2 bulan kedepan nantinya. Tentunya jugaakan mengganggu pasokan dan harga secara berkepanjangan,”tandasnya.

Gunawan juga menyarankan agar dinas terkait lebih sering melakukan inspeksi mendadak ke pasar. Tujuannya agar jangan sampai menjelang tahun baru ini justru ada sejumlah spekulan yang sengaja memanfaatkan ketidakstabilan pasar tersebut untuk mendapatkan keuntungan pribadi. “Tidak terelakkan (keberadaan spekulan), tapi bagaimana bisa ditekan,”pungkasnya.

[AS]

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Redaksi
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Komentar
Berita Terbaru