Sepi Pembeli karena Pandemi, Pedagang Monza Beralih Jualan Online
digtara.com – Pandemi Covid-19 masih belum berakhir. Penambahan kasusnya semakin mengkhawatirkan dan masih terjadi hingga hari ini. Sepi Pembeli karena Pandemi, Pedagang Monza Beralih Jualan Online
Baca Juga:
Pandemi ini membawa dampak buruk bagi perekonomian masyarakat. Terbukti, sejak akhir maret 2020, berbagai bisnis mengalami penurunan penghasilan yang sangat signifikan.
Penurunan ini pun terus terjadi sampai sekarang. Salah satu bisnis yang mengalami penurunan itu adalah bisnis penjualan monza (pakaian bekas-red).
Dalam mengantansipasi hal tersebut, sebagian pedagang monza di pasar Melati Medan, mencoba memasarkan jualan mereka secara online.
“Penjualan sekarang tidak bisa ku prediksi lagi bang, penghasilannya tidak pernah menentu, kadang lumayan, kadang sedikit sekali. Kalau bicara banyak memang sudah tidak ada selama Covid ini. Jadi, aku sekarang aku mulai jualan online dari rumah. Dan ini lebih menghasilkan sih,” kata salahsatu pedagang, Rema, kepada digtara.com, Rabu (12/08/2020).
Baca: Penghasilan Pedagang Monza Ikut ‘Demam’ Selama Korona
Pilihan Tepat
Menurut mereka, menjual barang-barang secara online adalah pilihan yang tepat. Selain bisa dijual dengan harga yang lebih tinggi, prosesnya pun tidak harus bersentuhan dengan manusia, setidaknya bisa menekan penyebaran Covid-19.
“Kalau online kan, bisa kita bikin semenarik mungkin, baik dari segi pengambilan gambar, kejernihan gambarnya, apalagi baju monza yang kami jual original semua,” ungkap pedagang lainnya, Jamilah.
Baca: Tak Terpengaruh Data Ekonomi, Rupiah Diprediksi Lanjutkan Penguatan Hari Ini
Di hari-hari biasa, bukan hanya pembeli yang sepi, tetapi banyak juga lapak pedagang yang kosong, alias tidak jualan. Berbeda jika mereka berjualan secara online, bisa buka sepanjang hari.
“Biasanya kalau hari-hari biasa, pembelinya sepi, pedagangnya juga tidak banyak yang buka. Paling ramai dan pedagangnya juga banyak pas hari pekan saja, yaitu Selasa, Jumat, dan Sabtu,” ucap pedagang lainnya.
Menurut mereka, keuntungan yang didapat dari penjualan secara online jauh lebih besar dibandingkan menjual secara langsung.
“Kalau jual online ya harus jujur juga bang, barangnya harus sesuai dengan gambar, deskripsi yang kita tulis tidak boleh dilebih-lebihkan, apa adanya saja,” tambah Desi, yang juga berjualan di pasar itu.
Untuk jualan online mereka mengaku sudah sangat gampang untuk zaman sekarang ini, karena didukung dengan kecanggihan teknologi.
Mereka bisa memanfaatkan media sosial yang mereka punya untuk promosi, seperti Whatsapp, Instagram, Facebook dan lain-lain atau juga dengan cara-cara lainnya.
Baca: Catat! Ini Daftar 158 Pinjaman Online yang Terdaftar dan Berizin di OJK
“Baju-baju bekas yang saya jual secara online biasanya saya cuci dan setrika dulu, supaya sampai ke tangan pembeli, tetap puas dan nyaman,” tambah Desi.
Para pedagang berharap semoga pandemi virus Korona ini segera berakhir, agar penghasilan mereka normal kembali. [Mag-4]
Saksikan video-video terbaru lainnya hanya di Channel Youtube Digtara TV. Jangan lupa, like comment and Subscribe.
Sepi Pembeli karena Pandemi, Pedagang Monza Beralih Jualan Online