Jumat, 19 April 2024

Sahala Siallagan: Industri Aluminium Miliki Prospek Sangat Bagus

- Minggu, 18 April 2021 03:07 WIB
Sahala Siallagan: Industri Aluminium Miliki Prospek Sangat Bagus

Sahala Siallagan
Drs Sahala Siallagan MSc PhD. (foto:istimewa)

Baca Juga:

digtara.com – Industri aluminium memiliki prospek yang sangat bagus. Apalagi didukung dengan adanya kawasan Industri Kuala Tanjung yang menjadi kawasan hilirisasi produk-produk berbasis aluminium. Demikian Drs Sahala Siallagan MSc PhD, dosen Manajemen Industri, Fakultas Teknik Universitas Negeri Medan (Unimed).

Karena apa? Kalau kita bandingkan, aluminium ini dijual langsung atau diekspor langsung dalam bentuk bahan mentah daripada diproses menjadi barang jadi baru dijual, pastinya akan memberikan nilai tambah yang besar jika diproses menjadi barang jadi maupun setengah jadi,” sebutnya.

Selain itu, lanjut Sahala Siallagan, kebutuhan dalam negeri akan kebutuhan aluminium ini juga cukup besar dan masyarakat Indonesia juga cukup luas.

Doktor di bidang Manajemen Industri ini menyebutkan, Inalum sendiri direncanakan akan memperbesar smelting plant (pabrik pengolahan mineral mentah) untuk pengolahan bahan bakunya, seperti di Kalimantan. Dan targetnya nanti 60-80% barang jadi maupun barang setengah jadi. Karena memang aluminium sangat diperlukan di masyarakat, seperti untuk membuat konstruksi bangunan, peralatan rumah tangga, kabel, komponen otomotif, dan masih banyak lagi.

“Kalau kita analogikan, ini sama seperti CPO, minyak mentah. Selama ini diekspor dalam bentuk minyak mentah. Padahal kalau diolah menjadi barang jadi nilai tambahnya cukup besar. Jadi seperti INALUM ini mereka kalau menjadikan produk barang jadi atau setengah jadi, itu 10 sampai 100% nilai tambahnya. Kalau menjadi barang jadi akan lebih besar lagi nilai tambahnya 60 hingga 300%,” sebutnya.

Potensial

Kebutuhan aluminium di Indonesia sendiri sangat besar dibandingkan dengan kapasitas produksi yang dihasilkan oleh Inalum Tentunya saat ini masih harus diimpor dari luar negeri untuk memenuhi kekurangan kebutuhan produk-produk aluminium di dalam negeri.

“Saat ini kebutuhan aluminium di dalam negeri belum terpenuhi. Artinya kita masih mengimpor. Kenapa ini tidak betul-betul dimanfaatkan. Jadi ini cukup potensial prospeknya bagi industri aluminium di Sumut,” tegas Sahala Siallagan.

Dengan adanya Kawasan Industri Kuala Tanjung ini, nantinya akan berdiri industri-industri hilir aluminium seperti industri otomotif, kabel, dan lain-lain. Tentunya ini akan memberikan multiplier effect, seperti terciptanya lapangan pekerjaan bagi masyarakat, dan bertambahnya penerimaan pajak bagi pemerintah, dan sebagainya.

“Bukan tidak mungkin akan berdiri pabrik-pabrik lain yang merupakan turunan produk Inalum di Kawasan Industri Kuala Tanjung, dan ini bisa menciptakan lapangan kerja untuk masyarakat kita. Kenapa di Malaysia itu bisa banyak membutuhkan tenaga kerja, karena industri-industri itu memang mereka galakkan sampai perusahaan dari luar Malaysia datang ke sana. Kenapa kita tidak bisa? Kita memiliki sumber daya manusianya banyak, sumber daya alamnya cukup, kenapa tidak dari dulu,” ujar Sahala.

Ia berharap Pemerintah daerah maupun pusat terus mendukung Inalum menjadi lebih baik lagi ke depan. Sehingga keberadaan Inalum ini bisa memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat dan perekonomian di Sumut.

“Harapan kita, pemerintah harus betul-betul ini dilaksanakan. Jangan ganti pemerintahan kemudian ganti kebijakan. Sekarang sudah bagus rencananya, dan baik untuk pengolahan industri dan multiplier effectnya juga banyak seperti terciptanya lapangan pekerjaan baru,” pungkasnya.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
:
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Komentar
Berita Terbaru