Kamis, 25 April 2024

IHSG Ditutup Melemah 39 Poin ke Level 6.210

- Selasa, 13 Agustus 2019 09:16 WIB
IHSG Ditutup Melemah 39 Poin ke Level 6.210

digtara.com | MEDAN – Indeks harga saham gabungan (IHSG) kembali berada di zona merah mengikuti pelemahan indeks saham bursa Global. Minimnya sentimen positif dari dalam maupun luar negeri menekan pergerakan IHSG hari ini.

Baca Juga:

IHSG ditutup turun 39 poin atau turun 0,634% di level 6.210 level terendah IHSG berada di level 6.198 dan tertinggi berada di level 6.251.

Sementara itu, tak hanya IHSG yang terkoreksi pada hari ini, seluruh indeks saham kecuali ATX Vienna juga berada di zona merah. Indeks hangseng terkoreksi paling dalam sebesar 2,1% disusul pelemahan indeks Dow Jones 1,48%, Indeks NYSE turun 1,27%, indeks S&P 500 turun 1,23%, indeks kuala lumpur 1,14% dan indeks Nikkei 1,15%

Praktisi Pasar Modal, Gunawan Benjamin menyebutkan, saat ini, perang dagang AS dengan China menjadi pemicu melambatnya pertumbuhan ekonomi di beberapa negara. Tak hanya negara berkembang bahkan negara maju sekalipun akan terkena dampak dari perang dagang AS dengan China ini.

Lesunya ekspor barang tak hanya di rasakan bagi Indonesia, beberapa negara juga mengalami hal yang sama seperti yang dirasakan oleh China, Singapura, Korea, Taiwan dan hongkong.

“Ketegangan situasi ekonomi antara kedua negara berimbas pada banyaknya persaingan usaha yang semakin ketat sedangkan hal ini tidak diimbangi dengan permintaan barang yang sesuai,”ujar Gunawan, Selasa (13/8/2019).

Apalagi saat ini, lanjut Gunawan, Kisruh dagang Jepang dan Korea justru memperkeruh suasana. Dimana sebelumnya Korea melakukan pemboikotan atas produk-produk Jepang, dan kini Korea Selatan mencoret Jepang dari mitra dagangnya. Begitupun dengan Jepang yang akan melakukan hal yang sama.

“Hal ini jelas menambah ancaman baru bagi ekonomi global yang tidak hanya berimbas pada kedua negara. Namun demikian saya kira pasti ada celah bagi Indonesia untuk memanfaatkan sedikit kesempatan untuk mengambil peluang dari situasi ini,”tandasnya.

Disisi lain, nilai tukar Rupiah juga masih terkoreksi 0,442% di kisaran level Rp.14.313/USD. sejauh ini Bank Sentral telah melakukan sejumlah strategi untuk menstabilkan nilai tukar Rupiah namun hal ini belum direspon positif bagi pergerakan Rupiah terhadap dólar.

“Namun bagi mata uang negara lainnya seperti Yen, won dan ringgit, Rupiah sudah berhasil untuk berbalik arah,”tandasnya.

[AS]

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Komentar
Berita Terbaru