IHSG Dibuka Melemah di Awal Perdagangan Pekan Ini

digtara.com | JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka melemah di awal perdagangan pekan ini. Mengutip RTI, pada pukul 9.03 WIB IHSG melemah 0,18% ke level 6.350.

Baca Juga:

• Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat
• Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS
• Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Hanya tiga sektor yang bertahan di zona hijau yakni sektor industri dasar yang mengaut 0,34%, sektor pertambangan yang menguat 0,19% dan sektor perdagangan yang menguat 0,05%.

Sedangkan tujuh sektor lainnya terjerembab di zona merah. Sektor-sektor dengan pelemahan tertinggi adalah sektor aneka industri yang turun 1,20%, sektor consumer goods turun 0,57% dan sektor manufaktur yang turun 0,53%.

Total transaksi di bursa mencapai 539,77 juta saham dengan nilai transaksi Rp 336,07 miliar.

Top losers LQ45 adalah:

1. PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk (INKP) (-2,16%)
2. PT Elnusa Tbk (ELSA) (-1,6%)
3. PT Astra Intertional Tbk (-1,51%)

Top gainers LQ45 adalah:

1. PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN) (1,97%)
2. PT PP (Persero) Tbk (PTPP) (1,4%)
3. PT Indocement Tunggal Prakasa Tbk (INTP) (0,6%)

Investor asing mencatatkan penjualan bersih Rp 22,87 miliar di seluruh pasar.

Saham-saham dengan penjualan bersih terbesar asing adalah PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) Rp 10,4 miliar, PT Bank Permata Tbk (BNLI) Rp 6 miliar dan PT Bank Cntral Asia Rp 6,1 miliar.

Sedangkan saham-saham dengan pembelian bersih terbesar asing adalah PT Bukit Asam Tbk (PTBA) Rp 2,6 miliar, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 2,5 miliar dan PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) Rp 2,4 miliar.