Hari Ini, Rupiah Diprediksi Bergerak di Bawah Rp14.000 Per Dolas AS
Hari Ini, Rupiah Diprediksi Bergerak di Bawah Rp14.000 Per Dolas AS
Baca Juga:
digtara.com – Pada perdagangan Rabu (6/1/2021), rupiah diperkirakan bertahan di bawah level Rp14.000 per dolar AS, meski sempat mengalami koreksi kemarin.
“Rupiah diprediksi akan dibuka melemah terbatas pada level Rp13.900 hingga Rp13.960,” papar Direktur PT TRFX Garuda Berjangka Ibrahim Assuaibi, seperti dikutip dari bisnis.com.
Pada perdagangan sebelumnya, Selasa, rupiah ditutup terkoreksi 20 poin atau 0,14 persen menjadi Rp13.915 per dolar AS. Penurunan juga terjadi pada indeks dolar AS yang melemah 0,09 menuju 89,79.
Ibrahim mengatakan, salahsatu yang mempengaruhi pergerakan rupiah hari ini adalah sikap pelaku pasar yang menunggu hasil pemilihan Senator putaran kedua di negara bagian Georgia AS.
“Hasil pemilu tersebut akan menunjukkan kemungkinan langkah-langkah stimulus AS lebih lanjut,” katanya.
Baca: Awal Pekan Rupiah Menguat, Meskipun dengan Kekhawatiran
Selain itu, nilai rupiah juga dipengaruhi oleh lonjakan kasus positif virus korona munculnya jenis virus korona yang telah bermutasi.
Mutasi tersebut membuat Perdana Menteri Inggris, Boris Johnson kembali memberlakukan kebijakan lockdown.
Pelaku pasar juga tengah menanti hasil risalah pertemuan bank sentral AS, The Federal Reserve (The Fed) pada hari Rabu.
Presiden Cleveland Federal Reserve Bank Loretta Mester mengatakan pada hari Senin bahwa kebijakan moneter akan tetap akomodatif untuk beberapa waktu menjelang rilis.
Hari Ini, Rupiah Diprediksi Bergerak di Bawah Rp14.000 Per Dolas AS