Jumat, 29 Maret 2024

Viral Hujan Uang dari Atap Masjid, Ternyata Ini Fakta Sebenarnya

- Senin, 09 Mei 2022 13:30 WIB
Viral Hujan Uang dari Atap Masjid, Ternyata Ini Fakta Sebenarnya

digtara.com – Sebuah video yang mempertontonkan pedagang pecel lele menghamburkan uang dari atap masjid Desa Bugoharjo Lamongan viral. Bak hujan uang, warga di bawahnya coba menangkap lembaran yang berhamburan.

Baca Juga:

Faktanya, aksi itu merupakan tradisi yang dilakukan oleh komunitas perantauan asal desa setempat.

Tradisi itu dinamakan udik-udikan. Dimana uang pecahan Rp 2 ribu, hingga Rp 10 ribu disebar, kemudian direbutkan banyak warga.

Ahmad Yusuf salah satu pedagang lele mangatakan, tradisi ini sudah dilakukan setiap musim mudik.

Menurutnya, tradisi itu sebagai wujud syukur atas keberhasilan para pedagang lele yang telah sukses merantau di luar kota.

“Setiap tahun pasti ada tradisi udik-udikan, dua tahun kemarin saja tidak ada karena tidak boleh mudik,” kata Yusuf saat dikonfirmasi, Senin (9/5/2022).

Dijelaskannya, Desa Bugoharjo, Kecamatan Pucuk, Kabupaten Lamongan, mayoritas warganya merupakan parantauan. Jumlahnya diperkiran mencapai seribu orang. Mereka yang melakukan perantauan tergabung dalam Persatuan Perantauan Warga Bugoharjo (PPWB).

“Para perantau ini tersebar seluruh nusantara. Profesinya macam-macam, paling mendominasi adalah pedagang nasi pecel lele,” jelasnya.

Dikatakan, aksi para perantau bagi rezeki ke warga, tidak hanya dilakukan dengan cara udik-udikan.

Namun juga dikemas, melalui balalbihalal dengan berbagai macam kegiatan sosial. Seperti khitan massal yang diikuti 18 anak dan pengobatan gratis.

“Intinya kami ingin pulang ke kampung halaman dengan membawa manfaat kepada warga desa,” pungkasnya.

Sebelumnya, sebuah video yang memperlihatkan sejumlah orang membagikan uang dengan cara dilempar dari atas masjid, viral di media sosial. Aksi tersebut pun menuai kecaman dari warganet.

Video tersebut dibagikan oleh akun instagram @lamongan.update.

Video tersebut berlokasi di Desa Bugoharjo, Kecamatan Pucuk, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur.

Dalam video terlihat beberapa orang berdiri di atas masjid. Mereka kemudian membagikan sejumlah uang dengan cara menyebarkannya dari atas.

Sementara di bawah sudah ada kerumunan orang yang siap menangkap uang tersebut. Mulai dari anak-anak hingga orang tua semuanya berkumpul untuk berebut uang lembaran kertas tersebut.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
:
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Komentar
Berita Terbaru