Kamis, 28 Maret 2024

Siswa SD di Kupang Belajar Gunakan Radio Handy Talkie

Imanuel Lodja - Jumat, 14 Agustus 2020 11:55 WIB
Siswa SD di Kupang Belajar Gunakan Radio Handy Talkie

digtara.com – Pemerintah tengah menggalakkan kegiatan belajar mengajar dalam jaringan (daring) atau online. Langkah itu digalakkan untuk mencegah penularan penyakit virus korona (Covid-19) di kalangan pelajar.

Baca Juga:

Namun pada kenyataannya, tak semua siswa sekolah dapat mengikuti kegiatan belajar secara daring dengan menggunakan aplikasi berbasis android itu.

Seperti di Kota Kupang, banyak orang tua juga mengeluhkan ketiadaan biaya lebih untuk membeli paket data internet. Bahkan ada yang menumpang wifi tetangga demi lancarnya proses belajar anak.

Meminimalisir ketimpangan yang terjadi ditengah pandemi covid-19, Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI) wilayah 01 Kupang membantu menunjang proses kegiatan belajar mengajar (KBM) siswa, dengan memasang perlengkapan radio di Sekolah Dasar Inpres Liliba Kota Kupang, Jumat (14/8/2020).

“Orang tua siapkan handphone android tapi tidak ada pulsanya sehingga teman-teman dari RAPI wilayah 01 melihat itu dan mengambil alih dan tidak akan ada keluhan lagi bilang tidak ada pulsa, tidak ada Android, karena harga HT itu sangat murah dan tanpa harus isi pulsa, jaringannya pun lancar,” kata Ketua Daerah RAPI Nusa Tenggara Timur, Ir Simon Pelokila.

Menurut Simon, peran RAPI masih sangat terbatas namun karena semangat ikut mencerdaskan anak bangsa ditengah pandemi, pihaknya berhasil memasang antena sehingga hari ini bisa digunakan untuk proses belajar mengajar bagi siswa sekolah dasar inpres Liliba.

“Sebelum digunakan hari ini, kita sudah mengenalkan peralatan kepada para siswa, memberi penjelasan detail sehingga mereka menggunakan radio ini dengan baik. Kita butuh waktu hanya satu minggu untuk perkenalkan peralatan kepada ia aq para siswa,” jelasnya.

Kepala Sekolah Dasar Inpres Liliba, Yohanes Jogo Tukan mengucapkan terimakasih kepada RAPI wilayah 01 Kupang karena telah berupaya melengkapi media pembelajaran para siswa-siswinya ditengah pandemi.

“Upaya yang dilakukan oleh sekolah dasar inpres Liliba adalah belajar online dan ofline. Online menggunakan aplikasi seperti group whatsup serta google class room, sementara ofline itu kita kunjungi rumah siswa, namun masih belum maksimal,” ungkapnya.

Sehingga dengan bantuan RAPI, mereka seperti ketiban durian runtuh sebab dalam kesulitan saat ini masih ada pihak lain yang peduli terhadap pendidikan.

“Semua kepedulian ini menjadi pelengkap media pembelajaran yang selama ini kami gunakan. Terimakasih teman- teman rapi yang sudah peduli terhadap pendidikan,” ucap Yohanes dalam sambutannya.

Sementara itu Nadine Toy siswa kelas enam sekolah dasar inpres Liliba mengaku, lebih efektif belajar menggunakan radio dibanding handphone android. Radio hanya charger sedangkan android harus ada paket internet.

“Pakai radio lebih bagus karena lebih fokus belajar dan suasananyattt we seperti belajar di dalam kelas. Kalo pake android lebih banyak bermain karena bisa buka internet untuk bukan media sosial bukan belajar jadi tidak efektif, belum lagi harus siap uang lebih untuk beli paket internet,” pungkas Nadine.

[AS]

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Imanuel Lodja
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Komentar
Berita Terbaru