Sekda Kukuhkan 43 Anggota Paskibra Kota Medan

digtara.com | MEDAN – Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Medan, Wiriya Alrahman, mengukuhkan Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) Kota Medan Tahun 2019. Pengukuhan berlangsung di Pendopo Rumah Dinas Wali Kota Jalan Sudirman, Kota Medan, Kamis (15/8/2019).

Baca Juga:

• Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat
• Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS
• Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Pengukuhan dimulai dengan kegiatan mencium bendera merah putih oleh satu demi satu anggota paskibra. Kemudian Sekda memasangkan kendhit (ikat pinggang) secara simbolis kepada salah seorang anggota Paskibraka.

Setelah itu barulah Sekda mengukuhkan 43 anggota Paskibraka  dan ditutup dengan lagu Indonesia Raya.  Total ada 43 orang yang dikukuhkan. Mereka merupakan siswa terbaik perwakilan dari sejumlah sekolah di Kota Medan.

Usai pengukuhan, seluruh anggota  Paskibra selanjutnya akan menjalankan tugas mulia yakni mengibarkan dan menurunkan Sang Merah Putih pada peringatan Hari Kemerdekaan di Lapangan Benteng Medan, Sabtu (17/8/2019).

“Diharapkan, mereka seluruhnya dapat menjalankan tugas mulia tersebut dengan baik dan lancer,”sebut Wiriya.

Wiriya menyebutkan, sungguh suatu kebanggaan  menyaksikan generasi muda Kota Medan yang cerdas, berkarakter serta tangguh dan dapat diandalkan dikukuhkan menjadi anggota Paskibra Kota Medan tahun 2019. Sebab, tegasnya, tidak mudah menjadi anggota Paskibra karena harus melewati berbagai seleksi serta pengujian yang cukup  berat.

Kemudian Wiriya menyebutkan, seluruh anggota Paskibra yang baru dikukuhkan untuk senantiasa mengingat sejarah. Pasalnya, mengibarkan bendera pada masa sekarang tidak susah karena semua dalam keadaan tenang dan damai. Sedangkan pada masa lalu, ungkap Sekda, mengibarkan bendera  Merah Putih hingga puncak tiang harus mengorbankan berpuluh ribu nyawa manusia.

“Dengan mengingat sejarah, saya berharap ananda sekalian mampu memaknai posisi ananda sebagai Paskibra, tumbuhkan rasa nasionalisme yang tinggi terhadap bangsa dan negara tercinta, seraya menyebarkannya kepada seluruh lingkungan sekitar ananda berada,” kata Wiriya.

Selanjutnya mantan Kepala Bappeda Kota Medan itu berpesan agar seluruh anggota Paskibra nantinya juga dapat menjadi duta pembangunan di lingkungan sosial masing-masing. Di samping itu juga dapat menjadi pelopor pembangunan di tingkat lingkungan, kelurahan dan kecamatan, baik menyangkut kebersihan, tertib lalu lintas, solidaritas sosial, budaya dan pelopor lainnya.

“Saya juga sangat berharap agar ananda sekalian kiranya dapat menjadi agenda pembaharuan sosial untuk mendorong percepatan dan perluasan pembangunan kota dengan basis partisipasi,” pesannya.

Wiriya juga tak lupa berpesan agar seluruh anggota Paskibra untuk menjauhkan diri dari narkoba. “Masa depan ananda masih jauh dan panjang, maka lakukanlah hal yang positif agar kelak apa yang ananda lakukan bermanfaat bagi masyarakat dan lingkungan sekitar,” pesannya.

[AS]