Sejumlah Warga Tiba-Tiba Terdata Jadi Anggota Partai, Ini Jawaban KPU Sidimpuan

Sabtu, 28 Januari 2023 08:40

digtara.com – Sejumlah warga yang mulai protes atas pencatutan data diri tanpa sepengetahuan menjadi pengurus partai, Pihak KPU Kota Padangsidimpuan mulai angkat bicara, Sabtu (28/01/2023).

Sejumlah warga Kota Padangsidimpuan yang dicatut tersebut menjadi anggota diberbagai partai politik diketahui usai mengecek di situs KPU http://infopemilu.kpu.go.id.

Ketua KPU Kota Padangsidimpuan, Tagor Dumora, SH ketika dikonfirmasi wartawan menyebutkan untuk mendapatkan penjelasan secara detail terkait peristiwa tersebut ke Bidang Teknis.

“baik, hub kasubbag teknis untuk mendapatkan penjelasan lebih lanjut” Kata Ketua KPU, Tagor.

Sementara itu, Kasubbag Teknis, Annur Rasyidah Siregar mengungkapkan bahwa pihaknya tidak ada memasukkan data tersebut.

“Kalau ditanya siapa yang mendaftarkan itu, mana kita tahu. Karena bukan kita yang pantas menjawab itu, karena mereka (partai) yang mendaftar itu menjadi anggota mereka” Kata Annur Rasyidah.

Dirinya menegaskan, bahwa untuk menghapus dari data KPU melalui data Sipol harus menanyakan ke partai dirinya terdaftar.

“Kami sebagai penyelenggara, tidak koridor kita menjawab dari mana mereka bisa dapat dan silahkan ditanya partainya” Ucapnya.

Meski demikian, pihaknya juga mengaku sering didatangi dan ditanyai warga yang keberatan atas hal tersebut ke kantor.

“Memang dulupun banyak yang datang kekantor, kami hanya menfasilitasi masyarakat yang terdaftar. Dan warga silahkan datang kekantor mengisi tanggapan masyarakat dan kami kasi nomor LO (Liaison Officer) partai masing-masing” Tegas Annur.

Sementara itu, sejumlah warga yang terdata tersebut diantaranya Mardan Eriansyah Siregar, Samsul Bahri Harahap dan Zulham Hidayah Pardede menyebutkan senin depan akan mendatangi Kantor Bawaslu dan KPU Kota Padangsidimpuan.

“Kita senin ke kantor Bawaslu dan KPU menanyakan hal itu, setelah dari sana kita laporkan ke penegak hukum. Soal siapa yang memasukkan kami menjadi anggota partai nanti akan ketahuan juga setelah ada penyelidikan apakah itu parpolnya. Warga lain juga banyak yang nanya” Tegas Mardan.

 

 

Berita Terkait