Sabtu, 20 April 2024

Polres Malaka Siagakan Satu Peleton di Lokasi Bencana Banjir

Imanuel Lodja - Sabtu, 27 Februari 2021 06:02 WIB
Polres Malaka Siagakan Satu Peleton di Lokasi Bencana Banjir

digtara.com – Polres Malaka mengirim dan menyiagakan satu peleton anggota Polres setempat ke lokasi bencana banjir bendungan Benanain, Kabupaten Malaka.

Baca Juga:

“Kita menyiagakan satu peleton anggota di lokasi bencana,” ujar Waka Polres Malaka, Kompol Ketut Saba saat dikonfirmasi, Sabtu (27/2/2021).

Kemarin, Kapolres Malaka AKBP Albert Neno SH dan Waka Polres Kompol Ketut Saba dan beberapa perwira meninjau lokasi bencana.

Selain meninjau sumber luapan air dari Kali Benanain, Polres Malaka juga mendirikan posko kontijensi penangulangan bencana.

Waka Polres Malaka menyebutkan kalau ketinggian air di Desa Motaain, Kecamatan Malaka Tengah sudah menurun.

“Masyarakat diharapkan bisa tetap beraktivitas seperti biasa,” tandasnya.

Polres Malaka juga berkoordinasi dengan pemda Kabupaten Malaka untuk melanjutkan pembangunan tanggul serta melakukan bakti sosial melalui pembagian sembako kepada warga yang rumahnya terendam banjir.

Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Malaka, NTT sejak Jumat (26/2/2021) kemarin hingga Sabtu (27/2/2021) pagi, mengakibatkan aliran sungai Benenain meluap.

Lebih dari 150 rumah di lima dusun di Desa Mota Ain, Kecamatan Malaka Barat, Kabupaten Malaka dilaporkan terendam air.

Ambrosius (45) warga Desa Mota Ain kepada wartawa, Sabtu (27/2/2021) mengatakan, hingga Sabtu subuh debit air naik hingga 40 centimeter sehingga merendam rumah warga.

“Air terus meluap hingga pukul 23.30 Wita dan subuh. Air sudah mencapai ketinggian 40 centimeter, kami sempat panik dan lari keluar rumah,” ujarnya.

Menurutnya, dia bersama warga lainnya sempat ingin mengemas barang-barang mereka untuk mengungsi, karena debit air makin tinggi. Namun karena kembali surut warga batal untuk mengungsi.

“Semalam airnya makin bertambah karena banjir kiriman dari Benenain. Ini karena hujan dari pagi tidak berhenti. Warga sempat mengemas barang-barang mereka sambil melihat situasi. Hingga detik warga masih aman,” tutup Ambros.

Sebagian warga juga memilih berpindah sementara ke lokasi yang aman dan ke rumah kerabat agar terhindar dari bencana banjir.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Imanuel Lodja
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Polisi Terima Dua Laporan Terkait Kasus Pembunuhan Mahasiswa Undana di Oesapa

Polisi Terima Dua Laporan Terkait Kasus Pembunuhan Mahasiswa Undana di Oesapa

Ayah Biadab di Sidimpuan Tega Cabuli Anak Kandungnya Sendiri Berusia 3 Tahun

Ayah Biadab di Sidimpuan Tega Cabuli Anak Kandungnya Sendiri Berusia 3 Tahun

Peduli Olah Raga, Jon Sujani Bagikan Bola Ke Tim Futsal di Sidimpuan

Peduli Olah Raga, Jon Sujani Bagikan Bola Ke Tim Futsal di Sidimpuan

Plt Bupati Langkat Ingatkan ASN Hindari Prilaku Menyimpang

Plt Bupati Langkat Ingatkan ASN Hindari Prilaku Menyimpang

Buka MTQ ke-56 Berandan Barat, Syah Afandin: Terus Tanamkan Jiwa Al Quran ke Masyarakat

Buka MTQ ke-56 Berandan Barat, Syah Afandin: Terus Tanamkan Jiwa Al Quran ke Masyarakat

Bertakziah di Kediaman Almarhum Bribda M. Fahrel Kinandung, Syah Afandin Doakan Amal Ibadahnya Diterima

Bertakziah di Kediaman Almarhum Bribda M. Fahrel Kinandung, Syah Afandin Doakan Amal Ibadahnya Diterima

Komentar
Berita Terbaru