Jumat, 26 April 2024

Kecerdasan Tak Menjamin Kesuksesan, Jack Ma: Harus Punya EQ dan LQ

Arie - Sabtu, 06 Maret 2021 15:48 WIB
Kecerdasan Tak Menjamin Kesuksesan, Jack Ma: Harus Punya EQ dan LQ

digtara.comJack Ma sering melontarkan nasihat berharga. Kini dia tengah dalam masa ‘pengasingan’ usai mengkritik sistem keuangan China dan belum banyak bicara. Kecerdasan Tak Menjamin Kesuksesan

Baca Juga:

Bermodal secuil pengetahuan teknologi, Jack Ma berhasil membuat Alibaba menjadi raksasa e-commerce dunia.

Baginya, kecerdasan tidak menjamin kesuksesan. Satu kunci keberhasilan menurutnya adalah mengetahui bagaimana memperlakukan orang dengan baik.

“Jika ingin sukses, maka kalian harus memiliki emotional quotient (EQ) yang sangat baik. Karena kalian akan memahami bagaimana bekerja sama dengan orang lain. Tak peduli seberapa cerdas kalian, jika tidak dapat bekerja sama, kalian tidak akan pernah sukses,” ujarnya beberapa waktu silam.

Ia menambahkan bahwa love quotient (LQ) juga memainkan peranan yang besar untuk mendapat rasa hormat dari orang lain.

Baca: Jack Ma Hanya Muncul 50 Detik Setelah 3 Bulan Menghilang, Ini Katanya

“Banyak murid yang hanya memerhatikan intelligence quotient (IQ), tanpa memikirkan EQ dan LQ. Jika kalian tidak memiliki dua elemen itu, kalian tidak akan maju,” katanya seperti dari detik.com.

Ketua Kelas

Jack Ma mengaku bahwa ia tidak pernah dididik untuk menjadi pengusaha. Namun, masa-masa saat menjadi ketua kelas membantunya mendapat pengalaman untuk bekerja sama dan menghadapi orang lain.

Selain itu, mengakui kegagalan sendiri pun menjadi salah satu hal yang penting dalam pembentukan diri.

“Banyak orang-orang gagal karena selalu mengeluh dan mengomentari hal-hal lain ketika tertimpa masalah. Hanya orang-orang yang memahami masalah mereka mampu menjadi sukses. Jika kalian punya keluhan, harus ada solusinya. Jika tidak, jangan mengeluh,” ujarnya.

Kemudian, ia menitikberatkan kepada para generasi muda untuk belajar dari kesalahan yang telah dibuat oleh orang lain sehingga mereka dapat menghadapi masalah tersebut jika sewaktu-waktu datang.

Jack Ma juga mengingatkan mereka untuk bertanya kepada diri sendiri, seberapa besar mereka rela berkorban, ketika mereka tengah mengejar sesuatu yang diinginkan.

Baca: Keberadaan Jack Ma Terendus, Tidak Hilang Tapi Sengaja Menghilang

Ketika mulai menjalankan Alibaba pada 1999, banyak orang yang mengatakan dirinya dan mimpi yang ingin dicapainya itu gila. Menariknya, masih ada 18 koleganya yang sama gilanya dengan dia, yang mau mengembangkan Alibaba.

“Tidak ada mimpi yang gila selama ada orang yang memercayainya. Jika dalam sebuah tim seluruhnya berisi orang gila, maka akan terjadi hal-hal yang menarik,” ucap Jack Ma.

Kecerdasan Tak Menjamin Kesuksesan, Jack Ma: Harus Punya EQ dan LQ

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Arie
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Komentar
Berita Terbaru