Selasa, 19 Maret 2024

Hilang 4 Hari, Petani di NTT Ditemukan Jadi Mayat di Pohon Kemiri

Imanuel Lodja - Selasa, 27 Juli 2021 02:41 WIB
Hilang 4 Hari, Petani di NTT Ditemukan Jadi Mayat di Pohon Kemiri

digtara.com – Warga di Desa Uluwae, Kecamatan Bajawa Utara, Kabupaten Ngada, NTT dikagetkan dengan penemuan mayat membusuk dalam posisi gantung diri, Senin (26/7/2021).

Baca Juga:

Korban gantung diri teridentifikasi bernama BL  (40), seorang petani yang juga warga Malawaru, Desa Uluwae, Kecamatan Bajawa Utara, Kabupaten Ngada.

Berto ditemukan gantung diri di atas pohon kemiri di kebun milik Stanislaus Djawa di Malawaru, Desa Uluwae, Kabupaten Ngada.

Jenazah korban pertama kali ditemukan oleh anak kandung korban, YK (16), seorang pelajar SMA.

Baca: Pasar Mingguan di Ngada Terbakar, 10 Warung Jadi Abu, Kerugian Ratusan Juta

Saat itu YK sedang mengerjakan pagar di samping rumahnya.

Saat mengerjakan pagar, YK kekurangan kayu sehingga ke kebun milik tetangganya yang berjarak sekitar 100 meter dari rumahnya.

Di kebun tersebut, YK sempat mencari kayu gamal yang akan dipotong untuk dijadikan kayu pagar.

Namun ia kaget dikejutkan dengan temuan mayat menggantung di atas pohon kemiri. Makin shock karena ternyata itu ayah kandungnya. Remaja itu lalu berlari sambil berteriak memanggil ibu kandungnya, ES (37).

Hilang Sejak Kamis

ES pun terkejut karena suaminya itu sudah hilang sejak Kamis (22/7/2021).

Jadi, pada Kamis siang sekitar pukul 13.00 wita, korban dan istri serta anak-anak makan siang bersama.

Sehabis makan siang bersama, korban masuk ke dalam kamarnya untuk tidur. Sekitar pukul 15.00 wita, ES membangunkan korban agar jangan terlalu lama tidur siang.

Korban mengaku sedang lelah. Elisabeth pun keluar dan ke sawah mengerjakan sawah di belakang rumah mereka.

Malam hari sekitar pukul 19.00 wita, istri dan anak-anak korban hendak makan malam dan ES menyuruh anak kandungnya ke kamar untuk membangunkan korban yang sedang tidur.

Saat anak korban ke kamar ternyata korban sudah tidak ada dalam kamar. Istri dan anak-anak korban kemudian mencari korban namun tidak ditemukan.

Hingga pada Senin 26 Juli 2021 pagi, jenazah korban ditemukan oleh anaknya dalam kondisi sudah hampir membusuk.

Peristiwa itu lalu dilaporkan kerabat korban ke polisi di Polsek Soa.

Depresi

Tim identifikasi Polres Ngada dipimpin Kasat Reskrim Polres Ngada, Iptu Ray Artika, SH dan petugas kesehatan dari Puskesmas Watukapu ke lokasi kejadian melakukan olah tempat kejadian perkara.

Ketika ditemukan, korban mengenakan jaket loreng serta celana pendek warna abu-abu.

Pada saat ditemukan, posisi korban tergantung diatas pohon kemiri dengan seutas tali terikat di leher dengan jarak dari tanah dan kaki korban sekitar 50 centimeter.

Saat ditemukan, tubuh korban sudah bengkak dan kehitam-hitaman serta sudah mengeluarkan aroma kurang sedap.

Di lokasi kejadian ditemukan barang-barang milik korban di dekat tubuh korban seperti sebilah parang, sebuah jaket serta seutas tali dengan panjang 1 meter.

“Dari keterangan istri korban bahwa korban mengalami depresi berat sejak tahun 2020 dan korban sering menyendiri dan susah berkomunikasi dengan orang lain,” ujar Kasat Reskrim Polres Ngada.

Keluarga korban menerima kematian korban sebagai musibah dan menolak dilakukan visum et repertum dan otopsi dengan membuat surat pernyataan penolakan.

Sore hari, pihak keluarga dikawal anggota Polres Ngada membawa korban untuk dimakamkan di Kampung Bogizi, Desa Ngoranale, Kecamatan Bajawa, Kabupaten Ngada.

Saksikan video-video terbaru hanya di Channel Youtube TVDigtara. Jangan lupa, like comment and Subscribe.

 

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Imanuel Lodja
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Berulang Kali Cabuli Anak Dibawah Umur, Eks Frater Pelaku Cabul di Ngada Terancam Hukuman Diatas Lima Tahun Penjara

Berulang Kali Cabuli Anak Dibawah Umur, Eks Frater Pelaku Cabul di Ngada Terancam Hukuman Diatas Lima Tahun Penjara

Pelaku Pencabulan Anak Dibawah Umur Diamankan Anggota Polres Ngada

Pelaku Pencabulan Anak Dibawah Umur Diamankan Anggota Polres Ngada

GP Ansor Ngada Bentuk Kader Banser NU Melalui DTD dan Dukung Kamtibmas Kondusif

GP Ansor Ngada Bentuk Kader Banser NU Melalui DTD dan Dukung Kamtibmas Kondusif

Polisi di Ngada Tangkap Pria Pelaku Cabul Anak Dibawah Umur

Polisi di Ngada Tangkap Pria Pelaku Cabul Anak Dibawah Umur

Dua Tersangka Pembunuhan gara-gara Lahan di Kabupaten Ngada-NTT Ditangkap Polisi

Dua Tersangka Pembunuhan gara-gara Lahan di Kabupaten Ngada-NTT Ditangkap Polisi

Masalah Tanah, Warga di Kabupaten Ngada Dibacok dengan Parang hingga Tewas

Masalah Tanah, Warga di Kabupaten Ngada Dibacok dengan Parang hingga Tewas

Komentar
Berita Terbaru