Fans Ngamuk Masuk Old Trafford, MU vs Liverpool Ditunda
digtara.com – Duel bigmatch antara Manchester United (MU) vs Liverpool dalam lanjutan Liga Primer Inggris (EPL) resmi ditunda. Putusan itu dibuat setelah manajemen klub melakukan pembicaraan dengan sejumlah instansi terkait aksi fans Setan Merah yang menginvasi Stadion Old Trafford.
Baca Juga:
Ratusan fans masuk ke dalam stadion, dan menduduki lapangan beberapa jam sebelum pertandingan. Invasi suporter ini sebagai bentuk kemarahan mereka terhadap pemilik United, keluarga Glazer, yang menjadi salah satu tim pendukung digelarnya Liga Super Eropa (LSE).
Ketika aksi ini berlangsung, pemain dari kedua tim masih berada di tempat penginapan. Sedangkan wasit Michael Oliver yang sudah berada di stadion dikabarkan telah meninggalkan Old Trafford. Pengumuman stadion telah dibersihkan juga sempat diumumkan.
Kendati demikian, pertandingan ini akhirnya ditunda setelah sejumlah pihak, mulai dari klub, pengelola EPL, kepolisian, hingga dewan kota menggelar pertemuan mengenai kemungkinan laga MU vs Liverpool tetap dilanjutkkan.
“Berdasarkan pembicaraan antara kepolisian, EPL, dewan Trafford, dan kedua klub, pertandingan melawan Liverpool ditunda dengan pertimbangan keselamatan dan keamanan seputar aksi protes hari ini. Selanjutnya kami akan berbicara dengan pengelola EPL terkait jadwal revisi,†demikian pernyataan manajemen United melalu laman resmi mereka.
“Fans kami sangat mencintai Manchester United, dan kami memahami hak untuk menyampaikan pendapat dan aksi protes damai.â€
“Tetapi, kami menyesali gangguan terhadap tim, dan tindakan yang membahayakan suporter lain, staf, dan polisi yang bisa membuat mereka dalam bahaya. Kami mengucapkan terima kasih dukungan kepolisian, dan akan memberi bantuan bila mereka ingin melakukan investigasi lebih lanjut.â€
Sementara itu, pengelola EPL membenarkan telah ada pembicaraan dari seluruh instansi terkait mengenai permasalahan ini. Mereka menyayangkan aksi suporter terjadi di tengan upaya pemerintah mengurangi angka kasus pandemi virus Corona.
“Keamanan dan keselamatan semua orang di Old Trafford tetap menjadi hal paling penting. Kami memahami dan menghormati kekuatan perasaan, tetapi mengutuk semua tindakan kekerasan, kerusakan kriminal, dan pelanggaran, terutama mengingat berkaitan dengan pelanggaran [protokol] COVID-19,†demikian pernyataan EPL di laman resminya.
“Suporter memiliki banyak cara untuk menyampaikan pandangan mereka, tetapi tindakan dari sebagian kecil suporter ini tidak dapat dibenarkan.”
EPL mengapresiasi dan bersimpati kepada kepolisian dan steward yang bekerja keras mengatasi situasi berbahaya yang seharusnya tidak terjadi di sepakbola.
Belum dipastikan kapan MU vs Liverpool akan digelar.
“Perubahan jadwal akan dikomunikasikan dalam waktu dekat,” tegas pernyataan itu.